Budidaya Ikan - Jika sebelumnya kita sudah mengetahui kelebihan budidaya ikan di kolam terpal, maka kali ini kami akan mengulas kelemahan budidaya ikan di kolam terpal agar Anda dapat membandingkannya dengan kolam tanah maupun kolam beton.
Kelemahan Budidaya Ikan di Kolam Terpal
Rawan Bocor
Terpal Bocor |
Kolam terpal seringkali bocor karena tertusuk benda-benda tajam seperti kawat dan paku. Maka lahan yang digunakan untuk meletakkan kolam terpal harus steril dari benda-benda tajam. Anda juga harus waspada terhadapa hewan pengerat terutama tikus karena tikus sangat senang mengunyah terpal.
Tidak Tahan Lama
Kolam terpal juga tidak tahan lama, rata-rata usia kolam terpal hanya bertahan sekitar 2 tahun. Anda juga perlu mencari cara agar bagian luar kolam tidak sering terkena air hujan, karena dapat menyebabkan terpal menjadi lapuk.
Rendah Mineral dari Tanah
Tidak seperti kolam tanah yang banyak mengandung mineral yang cukup penting bagi pertumbuhan ikan, kolam terpal justru sebaliknya. Anda perlu memberikan pakan ikan yang memiliki kandungan protein dan mineral yang tinggi agar pertumbuhan ikan menjadi cepat.
Air Kolam Cepat Bau
Hal ini disebabkan oleh tidak adanya bakteri pengurai yang berfungsi sebagai perombak bahan organik dan penyuplai mineral bagi bakteri. Sisa-sisa makanan yang berada didasar kolam menjadi penyebabnya karena proses pembusukan akan memakan lebih banyak waktu.
Itulah kelemahan-kelemahan budidaya ikan di kolam terpal. Semoga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk memilih menggunakan kolam terpal, kolam tanah atau kolam beton. Semoga Bermanfaat..
0 Comments